Skip to main content

3 Cara Membangkitkan Semangat Kerja Pasca Libur Panjang

Onlenpedia.com | Libur panjang merupakan salah satu hal yang menyenangkan -- terutama bagi mereka yang berstatus sebagai karyawan ataupun pegawai pemerintah. Betapa tidak, momen tersebut sangat jarang terjadi, dan biasanya terjadi sekali atau dua kali dalam setahun.

Salah satu momen libur panjang yang sangat dinantikan yaitu libur Lebaran. Biasanya lama liburan hari raya umat Islam itu mampu lebih dari seminggu, sehingga orang-orang mampu melaksanakan kegiatan-kegiatan menyerupai mudik, rekreasi, dan lain-lain.

Bicara wacana libur panjang, saat-saat menjalani liburan memang terasa menyenangkan. Namun setelah libur panjang berakhir, maka semangat pun hilang -- dan rasa malas akan 'menggerogoti' -- terutama ketika harus kembali bekerja.

Lantas, bagaimana cara 'membangkitkan' semangat kerja pasca libur panjang?

Berikut ini 3 caranya, yang terdiri dari:


cara mengembalikan semangat kerja pasca libur panjang
Bagaimana cara menghilangkan rasa malas pasca libur panjang? / via Pixabay


1. Jalani dengan hati yang senang

Bagaimana caranya?

Begini.

Pasca libur panjang, memang betul kalau semangat kerja akan menurun. Hal itu dikarenakan 'sisa-sisa' kenangan akan liburan masih terngiang di kepala, sehingga ketika kembali ke rutinitas -- rasanya menyerupai enggan melakukannya.

Namun, ada momen di mana kita merindukan suasana kerja, rekan kerja, dan aktivitas harian kita. Lagipula, hati dan pikiran kita gres direfresh setelah libur panjang, akibatnya seharusnya kita mampu lebih semangat dalam bekerja.

Maka dari itu, salah besar kalau pasca libur panjang -- kita harus bermalas-malasan. Justru sebaliknya, kita harus menjadi semangat dan menikmati pekerjaan kita -- sebab libur yang panjang sudah menyegarkan hati dan pikiran kita.

Bersyukurlah, sebab anda memiliki pekerjaan -- jadi nikmatilah tiap detik pekerjaan anda. Ingat, masih ada di luar sana orang-orang yang belum bekerja dan susah-payah melamar kerja -- namun selalu ditolak.

Baca juga:



2. Bekerja yaitu sebuah keharusan -- biar mampu menerima uang

Ini yaitu kalimat sugestif, namun memang benar adanya (bukan mengada-ada).

"Bekerja yaitu sebuah keharusan -- biar anda mampu menerima uang. Dengan uang, anda mampu memenuhi kebutuhan hidup anda, dan membeli apapun yang anda inginkan."

Ya, sepenggal kalimat di atas bersifat sugestif, namun kenyataannya memang menyerupai itu. Bekerja yaitu sebuah aktivitas yang mampu menghasilkan uang -- yang (uangnya) mampu digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup -- dan membeli apapun yang anda inginkan.

Tanamkanlah kalimat sugestif di atas di kepala anda, niscaya semangat kerja anda akan kembali. Ingat, bekerja itu demi uang -- dan uang yaitu 'motor penggerak' hidup anda. Tanpa kerja, anda mau makan apa?


3. Ada saatnya kembali liburan

Semua ada saatnya!

Ada saatnya bekerja, ada saatnya istirahat, ada saatnya pulang kerja, ada saatnya libur mingguan, ada saatnya cuti kerja, dan ada saatnya libur panjang.

Apabila anda merasa 'galau' ketika bekerja, ingatlah kalau anda pasti akan pulang ke rumah. Selain itu, ada juga waktunya libur simpulan pekan, waktunya cuti, dan waktunya libur panjang. Tanamkan semuanya di kepala anda, biar perasaan ketika 'bekerja' tak menyerupai di 'neraka'.

Saat bekerja, lakukan secara fokus dan total untuk menyelesaikan pekerjaan anda. Saat liburan, lakukanlah secara fokus dan total untuk menikmatinya. Jangan terbalik, ketika kerja ingat liburan -- ketika liburan teringat pekerjaan. Bahaya itu!

Baca juga:



Kembali bekerja pasca libur panjang bukanlah sesuatu yang menakutkan. Semua tergantung bagaimana anda memanage hati dan pikiran anda, biar tetap semangat dalam menjalankan pekerjaan anda.

Ingat, anda termasuk orang yang beruntung memiliki pekerjaan -- sebab di luar sana masih banyak orang-orang yang berstatus pengangguran. Jadi, nikmati dan syukuri pekerjaan yang anda miliki!


Baca juga:




Comments

Popular posts from this blog

Fix Couldn't Place Call issue on WhatsApp Video Calling

We were waiting for video calling feature on WhatsApp and when it’s finally arrived at our android and iOS device. We are facing duduk perkara to connect the video call with an error message “couldn’t place call”.  Now some people think because this message also shows that you don’t have video call supported device so you can’ video call. It is not true every phone which has front facing camera can do video calling. Then why this issue become a headache for us how we are not able to connect the video call on WhatsApp? Don’t worry guys I will explain it to you in a very simple manner and give you the solution. So let’s get started. Fix couldn’t call issue on WhatsApp video calling Many WhatsApp users facing this duduk perkara and they fail to resolve the issue. Reasons are many but the solution is very simple. Whatsapp version Finally, video calling feature rolled out to WhatsApp version 2.16.316 and higher. But the video calling feature will only work with the beta version o

How To Download Youtube Videos Without Any Third Party App

We All Watch Videos But when it comes to watching Online Videos the commencement cite comes inwards our heed is Youtube. inwards this postal service I am going to demo yous that how tin yous download Youtube videos without whatever 3rd political party software. Youtube is the Largest Video Search Engine inwards the globe in addition to Second Largest Search Engine of whatever type subsequently Google. See Also: Hide Videos of Android Without Any Third Party App. Youtube Started its services on 14th February 2005 since in addition to then its grew upwardly in addition to straightaway it ranks every mo the iii nearly visited sites inwards the world. Youtube gives us facility to spotter videos Online alone every mo it is an online streaming website, user tin see the site in addition to search for the video they would similar to meet in addition to tin spotter that video online. but inwards today’s postal service I am going to say yous that how tin yous download Youtube

How to Register UPI App to Transfer & Receive Money [Step by Step]

UPI means unified payment interface. It’s a new way of transferring and receiving money directly into your bank account instantly. It is like IMPS (Immediate Payment Service) but with new and simple user interface. Every transaction is as simple as sending an email and best thing is you don’t need to add payee details like Full name, Bank name, IFSC code, Account number, MMID etc. For sending and receiving payment you can use any Indian bank UPI app with a unique username called VPA (Virtual Payment Address). For example username@pnb, username2@sbi though you can also use Aadhaar number to receive payment and other old methods like Account number and IFSC code, MMID and mobile number. What is exactly Virtual Payment Address (VPA) In UPI payment system you create a unique username like a unique email id for your bank account such as username@sbi . So whenever you want to receive payment you just give your unique id and that's it, and this unique id known as virtual payment